Aceh singkil : tikampost.id
Memperingati Hari korupsi sedunia kejaksaan negeri aceh singkil membagikan stiker dan gantungan kunci kendaraan bermor senen (9/12/2024).
kegiatan ini merupakan,pentingnya kesadaran pejabat pejabat maupun masyarakat untuk tidak berbuat tindakan melawan Hukum seperti korupsi yang dapat merugikan Keuangan Negara kesatuan Republik indonesi -(NKRI)
Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Singkil, Muhammad Junaidi mengatakan mengajak masyarakat untuk melawan korupsi.Menurutnya semangat anti korupsi merupakan keharusan bagi seluruh lapisan masyarakat dan pemerintahan.
Peringatan hari anti korupsi tahun ini mengusung tema “Bersama Melawan Korupsi untuk Indonesia Maju. Junaidi menjelaskan pemerintah telah mengambil langkah-langkah konkret dengan memperkuat kelembagaan Kejaksaan melalui undang-undang terbaru. Termasuk pembentukan Badan Pemulihan Aset.
Hasil Korupsi, yang diharapkan mendukung dan memperkuat penegakan hukum di Indonesia. Baca Juga Rawan Korupsi, KPK Ajak Masyarakat Awasi Melalui penguatan kelembagaan, saya yakin Kejaksaan mampu menjadi pionir dalam penegakan hukum yang cerdas, berkualitas, dan berintegritas. Ini penting untuk mempercepat upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, sehingga dampak buruk bisa diminimalisir,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan korupsi adalah kejahatan kerah putih, yang pelakunya selalu mencari celah untuk lolos dari jeratan hukum. Salah satu cara mereka adalah memanfaatkan rendahnya integritas aparat penegak hukum. Oleh karena itu, Junaidi menekankan pentingnya integritas yang tinggi dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. “Saya ingin Kejaksaan hadir sebagai teladan di masyarakat,
dengan integritas yang tak tergoyahkan dalam pemberantasan korupsi. Tidak ada toleransi untuk tindakan tercela atau penyimpangan, dan saya berharap ini bisa menyebarkan budaya anti korupsi di tengah masyarakat,” tegasnya.
(Sahman.M)