TikamPost.id, Sangihe — Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Tabukan Selatan, Parwi T. Rawuaten, S.IK, membantah keras pemberitaan salah satu media online yang menyebut dirinya jarang masuk sekolah.
Bantahan tersebut disampaikan langsung oleh Rawuaten saat memberikan keterangan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Sangihe, Selasa (14/10/2025). Ia hadir bersama salah satu guru SMK Negeri 1 Tabukan Selatan, Windy A. Tampungan, untuk memberikan klarifikasi terkait tudingan yang beredar.
“Memang ada kalanya saya tidak berada di sekolah karena berbagai alasan, seperti menghadiri rapat di Dinas Cabang, kegiatan di Tahuna, kondisi cuaca yang buruk, atau kesehatan yang kurang baik. Namun saya selalu berusaha hadir di sekolah, bahkan terkadang menginap di rumah dinas beralaskan tikar. Jadi, tudingan bahwa saya malas ke sekolah itu tidak benar. Saya juga memiliki saksi yang bisa membenarkan hal ini,” tegas Rawuaten.
Sementara itu, Windy A. Tampungan turut membantah pemberitaan yang menuding dirinya lebih banyak menjaga jualan di rumah daripada mengajar di sekolah. Menurutnya, tudingan tersebut tidak berdasar dan jauh dari kenyataan.
“Ini beberapa bukti kegiatan belajar-mengajar sesuai jadwal mata pelajaran saya. Kalau saya fokus berjualan, tentu bukti-bukti ini tidak akan ada. Sesuai kurikulum terbaru, proses belajar tidak selalu harus dilakukan di ruang kelas — tergantung pada jenis mata pelajaran dan kondisi siswa. Yang penting anak-anak tetap belajar dengan nyaman,” jelas Windy.
Keduanya berharap klarifikasi ini dapat meluruskan informasi yang sudah beredar di publik dan menegaskan bahwa tudingan yang disampaikan oleh narasumber dalam pemberitaan sebelumnya tidak memiliki dasar yang kuat.
#MikeTowira | TikamPost.id
Penulis : Mike towira
Editor : Redaksi TikamPost.id